(Ngawi)
Lahiran Ngawi, 26 Juni 1982 ini sangat gemar membuat puisi bermadzab-kan Puitik Romantic. Hasil karyanya telah dipublikasikan di berbagai media dan menjadi juara III pada lomba puisi se-UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta. Sekarang sedang menyelesaikan studi di UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta yang sebelumnya telah menyelesaikan Program D2 Tarbiyah-nya di UII Madiun. Selain itu, aktif di Lesehan Seni dan Budaya Kutub Yogyakarta, dan sekaligus menjadi Koordinatornya, yang di asuh Sastrawan Zainal Arifin Thoha Beberapa karyanya: Tersenyumlah Untuk cinta, Mahabbah; Risalah Cinta ‘Penjara Suci’ (Novel). Salah satu puisinya :
Bulan Sabit Menangis
Subuh berkerudung gelap,
sedikit percik bintang: temaram
terkupas-telanjang, tercabik matahari
dan, meninggalkan jejak mimpi bagi bumi
selepas kumandang alam yang berkokok
(laiknya janin dari rahim)
dari restu Jagad Purna
di langit kulihat bulan sabit menagis,
sedu-sedan, sendiri,
(simpulkan senyum masam auranya)
karena meninggalkan kekasih bernama mimpi
dan, melawan musuh bernama hari
tampak kabut mengumpul-gumpal
hitam-putih
biaskan cahaya sendu
:redup-terang
Sedang aku masih saja terdiam, terkantuk sepi
di sini, keterjagaan fana.
di pembaringan—angan tak berujung,
merenungi kisah mimpi, merenung
tadi malam—bersamamu
entah?
Jogjakarta, 28 November 2005
Tidak ada komentar:
Posting Komentar